Minggu, 19 November 2023

Komunikasi Terapeutik dalam Keperawatan

 

Mengapa harus Komunikasi Terapeutik dalam keperawatan?

 

Description: https://www.seputar-ntt.com/wp-content/uploads/2018/02/Perawat-ok.jpg                    Terapeutik berhubungan dengan terapi, yang merupakan suatu usaha untuk memulihkan kesehatan seseorang yang sedang sakit, perawatan penyakit dan pengobatan penyakit,sedangkan komunikasi terapeutik adalah pengiriman pesan antara pengirim dan penerima dengan interaksi diantara keduanya yang bertujuan untuk memulihkan kesehatan seseorang yang sedang sakit (Sasmito et al., 2019)

Komunikasi terapeutik merupakan teknik verbal dan non verbal yang digunakan petugas kesehatan untuk memfokuskan pada kebutuhan pasien (Maulana, 2009)(Sasmito et al., 2019)

a.      Tujuan Komunikasi Terapeutik

Penggunaan komunikasi terapeutik yang efektif dengan memperhatikan pengetahuan, sikap, dan cara yang digunakan oleh perawat sangat besar pengaruhnya terhadap usaha mengatasi berbagai masalah psikologis pasien. Dengan komunikasi 

terapeutik, pasien akan mengetahui apa yang sedang dilakukan dan apa yang akan dilakukan selama di rumah sakit sehingga perasaan pasien dan pikiran yang menimbulkan masalah psikologis pasien dapat teratasi seperti kecemasan dan ketakutan (Roatib, 2007). Penerapan komunikasi terapeutik oleh perawat merupakan salah satu bentuk kinerja nyata dari perawat terhadap pasien(Sasmito et al., 2019)

a.      Hubungan Komunikasi Terapeutik dengan Kepuasan Pasien

Kepuasan adalah perasaan senang seseorang yang berasal dari perbandingan antara kesenangan terhadap aktivitas dan suatu produk dengan harapannya. Kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa sesorang yang muncul setelah membandingkan antara persepsi atau kesannya terhadap kinerja atau hasil suatu produk dan harapan-harapannya(3).Semakin baik kualitas pelayanan yang diberikan rumah sakit maka tingkat kepuasan pasien juga akan meningkat, dan sebaliknya apabila kualitas pelayanan yang di berikan tidak baik maka kepuasan pasien akan menurun(Siti et al., 2016)

b.      Faktor-faktor yang Memengaruhi Kepuasan Pasien

Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan berhubungan dengan tingkah laku konsumen yaitu faktor budaya, faktor pribadi dan faktor psikologi. Faktor budaya memberi pengaruh yang paling luas dan mendalam terhadap perilaku klien. Faktor pribadi merupakan keputusan seseorang dalam menerima pelayanan dan menanggapi pengalaman sesuai dengan tahap-tahap kedewasaannya. Faktor pribadi klien dipengaruhi oleh usia dan tahap siklus hidup, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, status ekonomi, gaya hidup, dan kepribadian / konsep diri.(Dora et al., 2019)

 

Description: Salah satu bentuk komunikasi terapeutik adalah mendengarkan keluhan pasien

 

 


DAFTAR PUSTAKA

 

Dora, M. S., Ayuni, D. Q., & Asmalinda, Y. (2019). Hubungan Komunikasi Terapeutik Perawat Dengan Kepuasan Pasien. Jurnal Kesehatan, 10(2), 101. https://doi.org/10.35730/jk.v10i2.402

Sasmito, P., Majadanlipah, M., Raihan, R., & Ernawati, E. (2019). Penerapan Teknik Komunikasi Terapeutik Oleh Perawat pada Pasien. Jurnal Kesehatan Poltekkes Ternate, 11(2), 58. https://doi.org/10.32763/juke.v11i2.87

Siti, M., Zulpahiyana, Z., & Indrayana, S. (2016). Komunikasi Terapeutik Perawat Berhubungan dengan Kepuasan Pasien. Jurnal Ners Dan Kebidanan Indonesia, 4(1), 30. https://doi.org/10.21927/jnki.2016.4(1).30-34

 https://www.seputar-ntt.com/wp-content/uploads/2018/02/Perawat-ok.jpg di akses pada Hari Senin 20 November 2023 pada pukul 12.26

https://cms.sehatq.com/cdn-cgi/image/format=auto,width=750,quality=90/public/img/article_img/ragam-teknik-komunikasi-terapeutik-untuk-mendukung-kesembuhan-pasien-1604982991.jp di akses pada Hari Senin 20 November 2023 pada pukul 12.32

 

 

 

 

1 komentar:

ASI EKSLUSIF

  Apa sih ASI Eklusif   itu ? https://dk4fkkwa4o9l0.cloudfront.net/production/uploads/article/image/2231/21743809_6449873.jpg   1. ...